Kepala organisasi pencucian uang, Mr. Ko dibunuh dalam perjalanan ke Pengadilan oleh dua pembunuh dalam tindakan untuk membungkamnya. Menurut Interpol, Ko bukanlah honcho kepala organisasi. Di atasnya adalah wanita Jepang, Ms. Aoi. Markas nya dibangun di dalam sebuah pesawat A380 - Sky Castle milik pribadi-nya.

Keren direkrut oleh otoritas sebagai Investigasi Agen Khusus untuk melihat ke dalam kasus ini, terutama untuk mengikuti Mark (Nick Cheung), seorang ahli IT dan Akuntan organisasi, dan yang juga kebetulan sepupu Ko. Ken (CHOW Yun Fat) membujuk Keren untuk tidak mengambil risiko, tetapi Keren mau mendengarkan. Ken tak-bisa melakukan apa-apa kecuali menonton dia pergi. Namun, Ken kemudian terkejut mengetahui Keren yang sebenarnya anak kandungnya. Anak dengan mantan pacarnya sekitar dua puluh tahun yang lalu dan Benz hanyalah orangtua asuh.

Khawatir tentang keamanan anaknya, Ken menetapkan segera untuk Thailand. Mark adalah dalam kepemilikan uang kotor sebesar USD10 miliar yang ia coba untuk sembunyikan. Aoi mengirimkan dua pembunuh "Fist" dan "Purple" setelah dia mengambil uang. Mereka masuk ke dalam kecerdasan dan tinju permainan sengit dengan Ken dan Cool di Thailand. Ken berhasil akhirnya menyelamatkan Mark. Namun, Mark adalah licik seperti rubah, ia tergelincir melalui tangan Ken beberapa kali sebelum ia akhirnya ditangkap.

Di tengah-tengah itu semua, Ken tersandung pada cinta lamanya Molly. Aoi mengambil Molly pergi dan memaksa Ken dan Cool naik Sky Castle nya untuk permainan berbahaya dengan Molly dan Mark sebagai taruhan utama. Ken menghadapi pertaruhan terbesar yang pernah ada. Hidup yang dipertaruhkan pada ketinggian mematikan dari 30.000 kaki.

Siapa yang akan muncul sebagai pemenang utama?