«

Film: Mengejar Embun ke Eropa (2016)

»

Sinopsis film "Mengejar Embun ke Eropa" menceritakan tentang anak-anak Pulau Muna mengawali kehidupannya dengan mandi embun sebelum berangkat ke sekolah. Demikian juga Puro (Rizky Hanggono) dan Ani (Putri Ayudya) yang berlarian di antara tanaman singkong untuk mendapatkan embun pagi. Saat dewasa, dalam suatu acara adat perayaan syukuran, keduanya bertemu dan berakhir dalam sebuah pernikahan. Nasib mengantarkan Puro  menuju Eropa. Sepulang dari Eropa, Puro bekerja di Universitas Delapan Penjuru Angin (UDPA) di Kendari. Upayanya untuk memperbaiki etos kerja para dosen serta memberantas manipulasi nilai, berujung pada pencopotan jabatannya sebagai Kepala Jurusan Sosial Ekonomi. Meski demikian, loyalitas dan dedikasi Puro kepada UDPA tak surut. 

Tanggung jawab Puro semakin berat, ketika dipercaya untuk menjadi rektor. Di luar, kampusnya dikenal sebagai 'kampus tukang demo'. Perlawanan terhadap premanisme di kampus dilakukan, dengan melibatkan seluruh potensi kampus serta membangun jaringan dengan pihak luar. Perubahan terjadi.


Keyword: Antonia Soriente, Aone Van Engelenhoven, Ardih Ansah, Asosiasi Tradisi Lisan, Clara Brakel, Danin Dharma Perwira, Drama, Haryo Sentanu Murti, Indonesia, Irma Magara,


Film Terkait

Informasi Terkait


Komentar